Berawal dari Santuy Blog

Kita bernostalgia yuk, mengingat awal mula kenapa punya blog? Ada yang berawal dari patah hati, entah karena lawan jenis, maupun patah hati oleh media karena karya ditolak mulu, kasian. Ada juga yang punya blog awalnya untuk ikutan kuis/lomba menulis. Bahkan yang memang sudah tau bahwa blog bisa menghasilkan cuan, makanya getol membuat konten di blog. Banyak juga sih rupa-rupa alasan memiliki blog.

Nah, kalo kamu?

Hmm... Kalau saya emang awalnya untuk ikutan tantangan nulis di blog. Akhirnya membuat akun blogger. Dan, memang setelah dijalani loh kok seru, ya. *(ekspresinya nggak usah sambil ngangkat tangan dan alis). 

Kita seperti memiliki buku yang lembaran dan tintanya itu tidak pernah habis. Seperti memiliki buku dan pulpen abadi. Hehe

Kalau nulis di buku catatan, tentu saja tinta dan lembaran mungkin bisa habis. Belum lagi, kalau misalkan lupa nyimpennya dimana. Hmm, bisa habis mood buat nulis. Tapi, saat kita punya blog, itu seru sekali. Kita bisa nulis di buku digital kapanpun dan dimanapun, bahkan bisa dimasukkan ke saku celana juga.

Berawal dari santuy Blog. Emang bener, dari tahun 2010 membuat akun blogger, diisi konten, penuh tulisan, entah itu cerpen-cerpen atau prestasi, bahkan cerita nyeleneh lainnya. Dulu kan punya blog emang nggak mikirin harus ini atau itu. Harus memenuhi target sekian/sekian. Pokoknya punya blog ya untuk kebutuhan aja. Blogger sebagai wadah penampung tulisan saya. Entah tulisannya asik untuk dibaca, atau renyah untuk dinikmati, bahkan sebaliknya. Yang penting, nulis santuy tanpa beban kerja tinggi.

Usut punya usut, akhirnya tahun 2015 mulai ngeh dan terheran-heran setiap buka postingan orang/ web orang kok muncul ilan. Kenapa punya saya nggak ada iklannya? sudah dicoba bolak-balik blog sendiri, tapi tetep nggak ada iklannya. Akhirnya mulai kepo dan cari tau kenapa bisa muncul iklan. Oh ternyata karena AdSense. Wah, aku kudu piye? Biar bisa ngono? wkwk

Pantesan tiap buka link muncul iklannya, dan setiap ada orang yang klik iklan tersebut, pemilik blog akan mendapatkan komisi. Wah... kenapa nggak dari dulu ngeh-nya ya? Haha

Ternyata dari santuy blog bisa jadi Monetize blog. Hmm... gimana caranya? Harus perbaiki dulu isi blognya, kalau sekiranya sudah memenuhi persyaratan monetisasi blog, daftar adsense. Tunggu sampai ada kabar blog kamu diterima adSense.

Lah, kalau saya gimana? Sudah dimonet belum blognya? Sejauh ini masih usaha, terakhir kemarin ditolak suruh diperbaiki playlist blognya. Hmm... sabar gaes. Usaha dulu, oke.

Tetep semangat, santuy ngeblog. Monet itu bonus. Cintai dulu ngeblognya, lakukan terus-menerus... Kalau sudah rejeki nanti juga diterima pihak google. hehe. Siapa tau besok google kasian liat kita ngajuin adSense ditolak mulu. wkwk. Atau banyak perusahaan yang mampir ke blog kita dan menawarkan pasang iklan mereka di blog kita. Why not?

Intinya gini, Saran saja untuk pemula, tidak perlu menggebu monet blog. Santai aja dulu, isi terus dengan konten original, dan menarik. Sambil mencoba mengajukan blog ke adSense siapa tau diterima, ya... Semangat blogging.


 #MonetizeBlogvsSantuy Blog 

#BPNRamadan2022


0 Response to "Berawal dari Santuy Blog"

Posting Komentar

Tinggalkan komentar positif, salam sayang saling mengunjungi